Tuhan sediakan hal baik untukmu.
Banyak yang mau hidupnya berkenan dihadapan Tuhan, tapi gimana caranya? Alkitab mengatakan bahwa tanpa iman, mustahil menyenangkan Tuhan. Ibrani 11 adalah pasal tentang iman dalam Alkitab. Merenungkannya akan sangat meningkatkan iman kamu!
Mungkin kamu masih ragu apakah kamu beriman..? Apakah kamu percaya Tuhan itu ada? WELL, Ibrani 11:6 memberi tahu kita hal ini: “Dan tidak mungkin berkenan kepada Allah tanpa iman. Siapapun yang ingin datang kepadanya harus percaya bahwa Tuhan itu ada dan bahwa Dia memberi pahala kepada mereka yang dengan tulus mencarinya.” (Alkitab,TB)
● Hidup dalam kasih karunia adalah langkah pertama. Yaitu percaya akan keberadaan-Nya, pada keselamatan-Nya melalui Yesus, Anak-Nya. Itu artinya percaya akan pengampunan dosa dan pada kasih karunia-Nya.
● Beriman Pada-Nya adalah langkah selanjutnya. Yaitu adalah percaya pada janji-janji-Nya, pada rencana-Nya yang sempurna bagi hidupmu, pada kasih-Nya yang tanpa syarat bagimu. Itulah iman, percaya sebelum melihat…
Dari langkah ini – datang kepada Tuhan – dan percaya bahwa janji telah dibuat. Ini khususnya menyangkut hidupmu, dan kamu yang percaya Dia ada… Dengan imanmu, kamu akan melihat, Tuhan memberi jawaban kepada mereka yang dengan tulus mencari-Nya. Kata “upah” “pahala” “hadiah” secara harafiah dalam bahasa Yunani alkitabiah berarti, “Orang yang membayar upah/gaji/apa yang berhak kita dapatkan karena telah percaya.” Jadi… Percayalah bahwa Dia ada dan mampu untuk bertindak, dan melakukan mujizat… Puji Tuhan!
Aku mengundangmu untuk mencari Tuhan khususnya hari ini, dengan segenap hatimu. (baca Yeremia 29:11) Tuhan ingin ditemukan oleh kamu…
Berdoa yuk, “Ya Tuhan, Bapaku, aku mohon kepada-Mu untuk mengampuniku karena imanku mudah goyah. Ya, aku percaya Engkau ada dan Engkau mengasihiku karena aku dengan tulus mencariMu, dengan segenap jiwaku. Selamatkan aku dari keraguanku; kuatkan keimananku. Engkau tahu betapa aku ingin menyenangkan Mu! Aku mau menyatakan bahwa Engkaulah Tuhan Yang Maha Esa yang sedang bekerja dalam hidupku! Dalam nama Yesus, amin.”
