Kamu dilahirkan untuk mencapai prestasi luar biasa!
Tahukah kamu ayat ini? “Dalam hal inilah kasih Allah sempurna di dalam kita, yaitu kalau kita mempunyai keberanian percaya pada hari penghakiman, karena sama seperti Dia, kita juga ada di dalam dunia ini.” (baca 1 Yohanes 4:17)
Rasul lain, Petrus, mengajarkan kita dalam 2 Petrus 1:3-4 “Karena kuasa ilahi-Nya telah menganugerahkan kepada kita segala sesuatu yang berguna untuk hidup yang saleh oleh pengenalan kita akan Dia, yang telah memanggil kita oleh kuasa-Nya yang mulia dan ajaib. Dengan jalan itu Ia telah menganugerahkan kepada kita janji-janji yang berharga dan yang sangat besar, supaya olehnya kamu boleh mengambil bagian dalam kodrat ilahi, dan luput dari hawa nafsu duniawi yang membinasakan dunia.”
Namun sejujurnya, ada hari-hari ketika kita tidak sepenuhnya merasakan “esensi Ilahi” ini, di mana kita dipanggil untuk kemuliaan-Nya, diperlengkapi untuk mencapai tujuan kita…Dan itu adalah hal yang wajar, manusiawi.
Namun ketika kamu mempunyai pikiran negatif tersebut, jangan berkecil hati dan jangan berhenti di tengah jalan. Jangan menyerah! Akui saja bahwa Kamu butuh Tuhan. Inilah yang dikatakan dalam 2 Korintus 12:9: “Tetapi jawab Tuhan kepadaku: ”Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna. Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku.”
Jangan berkecil hati ketika kamu mengakui kelemahan dan keterbatasanmu, Tuhan mencurahkan kuasa, kemampuan, dan kehidupan ilahi-Nya ke dalammu. Dialah yang memampukanmu untuk menyelesaikan misi yang menjadi tujuan panggilanmu. Dialah yang semakin membentuk kamu menjadi serupa dengan gambar-Nya setiap hari.
Kapan pun kamu merasa perlu:
• Mendekatlah kepada Tuhan dengan hati yang rendah hati.
• Mintalah Dia untuk mengungkapkan kelemahanmu kepadamu.
• Katakan kepada-Nya bahwa kamu memerlukan Dia, nasihat-Nya.
• Luangkan waktu untuk mendengarkan-Nya
• Bertindak dengan iman!
Kamu dilahirkan Tuhan untuk mencapai prestasi besar dalam nama-Nya. Jangan berhenti sekarang! 🙂
Kalau kamu suka sama renungan ini, kamu juga bisa membacanya di aplikasi kami…. Tekan disini untuk mengunduh.