Kasihi Tuhan dengan kekuatanmu.

Keajaiban Kasihi Tuhan dengan kekuatanmu.

Tuhan berjanji bahwa Dia akan menjaga kita sepenuhnya, secara sempurna: Itulah bagian-Nya. Agar janji ini tergenapi, kita juga harus melakukan bagian kita: Yaitu mengasihi Tuhan.

Dalam kasih-Nya yang besar, Tuhan tidak henti-hentinya bersikap baik kepada orang-orang yang tidak mengasihi-Nya. Namun, ketika manusia mengasihi-Nya, Dia memampukan kita untuk melangkah lebih jauh dalam kasih-Nya!

“Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.” (Roma 8:28)  

Mengasihi Tuhan sepenuhnya (tidak hanya setengah-setengah, sesuai dengan suasana hati) adalah bagian dari salah satu dua perintah terbesar. Hanya saja… ketika angin atau badai bertiup dalam hidup kita, mengasihi Tuhan dengan intensitas seperti itu mungkin tampak mustahil.

Jadi, apa sebenarnya arti mengasihi Tuhan dengan segenap hati, jiwa, pikiran, dan kekuatan?

Mengasihi Tuhan dengan segenap hati berarti mencintai-Nya dengan jujur, seperti seseorang mencintai pasangannya: sepenuh hati. Sekalipun kita tidak memahami seluruh jalan-Nya, kita dapat mengasihi Dia dengan hati yang berkata, “Ya, aku akan mengikuti Engkau, dan aku akan percaya kepada-Mu.” Bahkan ketika kita merasa putus asa, tersesat di lautan, kita dapat mengasihi Dia dengan mengatakan, “Aku milik kekasihku” (Kidung Agung 6:3 )

Mencintai Tuhan dengan segenap jiwa berarti rindu berada di hadirat-Nya, melekat pada-Nya. Hanya Tuhanlah satu-satunya yang dapat memuaskan jiwa kita seutuhnya: “Aku haus akan Tuhan, Tuhan yang hidup. Kapan aku bisa pergi dan berdiri di hadapannya?” (Mazmur 42:2) 

Mengasihi Tuhan dengan segenap akal budi berarti mengasihi-Nya dengan mengarahkan pikiran kita kepada-Nya. Ketika pikiran kita dipenuhi dengan segala macam pikiran bersalah atau negatif, Tuhan memberi kita kekuatan untuk mengarahkan pikiran tersebut kepada-Nya dan kebaikan-Nya: “Aku terjaga memikirkanmu, merenungkanmu sepanjang malam.” (Mazmur 63:6)

Mengasihi Tuhan dengan segenap kekuatan berarti juga mencintai-Nya dengan ketekunan. Ketika rasa lelah menjalar ke dalam kehidupan kita sehari-hari, ketika kita menjadi lelah dalam cinta kita, Tuhan datang untuk mengingatkan kita bahwa hanya Dia yang mencintai kita dengan cinta yang tiada henti.

Ayo kita resapi cinta Tuhan bersama lagu ini, “Reckless Love” dinyanyikan oleh Steffany Gretzinger. 

Tuhan akan menolong engkau. Apa yang kamu harus lakukan adalah memberikan hatimu sepenuhnya untuk mengasihi-Nya. Itu aja. Tuhan tau kekuatan dan kelemahanmu, tapi yang terpenting adalah untuk kita tetap mendekatkan diri padaNya.

Debbie signature

Tuhan ingin mentransformasi hidup anda

Berlangganan kata dorongan setiap hari



*Dengan mendaftar berarti kamu setuju dengan syarat dan ketentuan dari Jesus.net, berikut adalah Pernyataan Privasi dari kami.

You are a miracle!