• ID
    • AR Arabic
    • CS Czech
    • DE German
    • EN English
    • ES Spanish
    • FA Farsi
    • FR French
    • HI Hindi
    • HI English (India)
    • HU Hungarian
    • HY Armenian
    • ID Bahasa
    • IT Italian
    • JA Japanese
    • KO Korean
    • MG Malagasy
    • MM Burmese
    • NL Dutch
    • NL Flemish
    • NO Norwegian
    • PT Portuguese
    • RO Romanian
    • RU Russian
    • SV Swedish
    • TA Tamil
    • TH Thai
    • TL Tagalog
    • TL Taglish
    • TR Turkish
    • UK Ukrainian
    • UR Urdu
Tanggal publikasi 8 Nov 2025

Bagaimana kalau kamu jadi seperti anak kecil lagi?

Tanggal publikasi 8 Nov 2025

Pernah nggak kamu perhatiin kalau anak-anak itu simpel dan nggak ribet mikirin hidup? Kadang kita suka iri sama masa kecil mereka, iya kan?

Yesus sayang sama anak-anak. Waktu Dia ada di bumi, Dia gendong mereka dan memberkati mereka (Markus 10:16). Bahkan waktu murid-murid bertanya siapa yang paling besar di kerajaan surga, Yesus justru mencontohkan seorang anak kecil (Matius 18:1–4).

Yesus bilang, “Siapa yang merendahkan diri seperti anak kecil ini, dialah yang terbesar di Kerajaan Surga.”

Jadi Yesus mendorong kita buat belajar rendah hati… kerendahan hati itu sangat berarti di mata Tuhan. Sebaliknya, keinginan jadi yang paling hebat atau paling depan justru nggak bantu kita masuk ke kerajaan Surga.

Hari ini, coba lihat orang-orang yang lebih kecil dari kamu — yang kecil mungkin cuma secara usia atau ukuran. Dan belajarlah menumbuhkan kerendahan hati di dalam dirimu, sesuatu yang sangat menyenangkan hati Tuhan dan juga mengangkat orang lain.

Debbie Wiratno
Penulis

Terdorong oleh Roh Kudus untuk menulis renungan yang penuh harapan, berdasarkan kebenaran Firman Tuhan dan tepat waktu.