Kedewasaan dalam pemuridan

Pemuridan itu proses mengajar, membimbing, dan melatih seseorang atau suatu komunitas untuk mengenal Yesus sesuai dengan kebenaran Firman Tuhan. Yang lebih penting lagi, seorang murid harus mengalami transformasi dan melanjutkan proses pemuridan. Tapi aku selalu percaya begini, seseorang hanya bisa bertumbuh sejauh pemimpinnya bertumbuh. Maka sebagai pemimpin, sebelum kita memuridkan orang lain... Kita juga harus jadi murid dulu, bahkan mungkin selamanya kita harus jadi seorang murid dan terus bertumbuh, supaya kita bisa membawa orang lain kemana kita berada.
Pertumbuhan menghasilkan kedewasaan, tapi apa sih arti atau tanda kedewasaan rohani? Kita bahas yuk...
1) Kita melihat cobaan sebagai pelatihan.
Apakah kita memandang pencobaan sebagai penyiksaan? Apakah kita pernah marah dan ngedumel kepada Tuhan; menuntut agar Dia melakukan apa yang kita perintahkan? Nggak melulu pencobaan itu penderitaan yang nelongso, Roma 5:3-5 mengingatkan kita untuk "bersukacita dalam penderitaan kita, karena kita tahu bahwa penderitaan itu menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji, dan tahan uji menimbulkan pengharapan. Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita."
2. Kita berdoa dengan perspektif yang luas.
Percaya nggak, kedewasaan rohani seseorang bisa dilihat dari doanya. Bukan bicara tentang pemilihan kata-katanya keren apa enggak. Bukan juga tentang intonasi atau nada berdoa... Tetapi fokus dari doa itu sendiri, lebih luas dan nggak cuman mikirin kebutuhan diri sendiri. Doa yang nggak "selfish" tapi "self-less", doa yang masih bisa bersyukur walaupun dalam kesesakan (Kolose 4:2), doa yang meninggikan dan mengagungkan Tuhan dalam situasi apapun ; itu merupakan indikator kedewasaan yang signifikan. Intinya... Doa yang dewasa menyadari kenyataan bahwa pendapat ilahi Allah, dan apa yang penting bagi Tuhan penting juga dalam kehidupan doa kita.
3. Menghindari dosa-dosa di masa lalu.
Tidak seorang pun dipanggil untuk mencapai kesempurnaan, tetapi setiap orang Kristen dipanggil untuk mengalami kemajuan. Kebenaran yang jelas adalah, menanggalkan manusia lama dan diperbarui oleh Roh Kudus akan mengubah kita (Efesus 4:22-24). Meskipun terkadang terasa sangat lambat, tapi perubahan kita menjadi lebih baik menunjukan pertumbuhan dan kedewasaan kita dalam Tuhan.
Temanku, ada yang pernah bilang "Tuhan lebih tertarik akan kedewasaanmu daripada kenyamananmu." - aku berharap aku dan kamu bisa melewati sekolah kehidupan ini dengan baik dan selalu bertambah dewasa dalam Tuhan. Hari ini kita doakan yah, anak-anak mentor/murid yang ada didalam hidup kita. Percaya Tuhan punya rencana indah buat mereka! Dan juga buat kita semua... Have a good day!

