Maukah karaktermu dibangun?

Hari ini aku pergi ke gym buat berenang... Sambil berenang aku merenung dan bicara sama Tuhan. Aku memikirkan betapa seringnya aku berantem sama suami minggu ini. Padahal seringkali cuman masalah-masalah kecil, tapi marahnya udah kayak perang dunia ketiga, haha!
Terus aku teringat ayat ini di Amsal 27:17
"Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya." Sejak awal aku tahu, menikah itu nggak mudah. Menikah berarti mau diasah. Seringkali juga, kita itu menganggap diri kita sempurna... Dan pasangan kita selalu salah, dan kita mau mereka sempurna juga jadi marah-marah deh.
Nah, hari ini pas aku lagi bicara sama Tuhan, Holy Spirit berkata... "Kalau aku buat dia sempurna... Terus kamu belajar apa?"
Langsung aku terkejut.. (Atau kalau kata orang Kupang, aku TAHEDEK.) Bener lagih! Besi menajamkan besi, suamiku menajamkan aku, dan aku menajamkan suamiku. Kalau dia sempurna, aku belajar apa? Kalau aku sempurna, prosesnya dimana?
Pernikahan adalah institusi dimana dua orang yang nggak sempurna hidup bersama. Perselisihan yang terjadi ada untuk bikin kita lebih sabar, lebih bijak, lebih pintar... Dan terlebih lagi, lebih serupa dengan Tuhan. Biarlah temanku, pernikahan atau hubunganmu dengan pasangan mengasah kamu lebih dalam lagi... menjadi pribadi yang Tuhan mau. Amin!

