Dari Mana Asal Hari Raya Kristen?
Kalender kita dipenuhi dengan hari raya Kristen: Natal, Paskah, dan Karnaval. Sepanjang tahun, orang Kristen di seluruh dunia merayakan momen-momen penting dalam hidup Yesus. Cara perayaannya bisa berbeda-beda di setiap budaya, tapi semuanya punya tujuan yang sama: mengenang kelahiran, penderitaan, kematian, dan kebangkitan Yesus.

Apa Makna Natal?
Natal adalah hari raya pertama dalam kalender Kristen. Natal merayakan kelahiran Yesus—awal baru dalam hubungan antara Tuhan dan manusia. Saksikan kisah Natal yang indah melalui Sandy Tales di sini.
Kenapa Merayakan Tiga Raja?
Tiga Orang Majus (Three Kings) adalah orang-orang pertama yang datang mengunjungi bayi Yesus. Perayaan ini menandai saat dunia pertama kali mengenal Yesus. Perayaan ini juga dikenal sebagai Epifani, yang berarti "wahyu" atau "penampakan." Yesus menampakkan diri-Nya kepada dunia. Bagaimana Tiga Orang Majus (Three Kings) dirayakan?
Kita mengambil lompatan besar dalam kehidupan Yesus. Saat berusia 30 tahun, Ia mulai berkeliling dan mengumpulkan teman-teman untuk menjadi murid-Nya. Alkitab mencatat berbagai perjumpaan luar biasa dan pengajaran-Nya. Perjalanan perayaan kita berlanjut saat Yesus hanya memiliki beberapa bulan sebelum Ia disalibkan. Penderitaan-Nya akan tercermin dalam berbagai perayaan. Yang pertama: Karnaval.
Apa Makna Karnaval?
Kata "Karnaval" berasal dari bahasa Latin carne vale, yang berarti "selamat tinggal daging." Perayaan ini berlangsung meriah sebagai awal masa Pra-paskah (lent), yang dimulai setelah Karnaval.
Kenapa Kita Berpuasa Saat Prapaskah?
Empat puluh hari sebelum kematian Yesus, dimulailah masa Pra-paskah. Dalam Alkitab, orang sering berpuasa untuk lebih fokus kepada Tuhan. Berhenti makan atau minum untuk sementara waktu bisa membantu menjernihkan pikiran dan menjadi momen refleksi. Puasa juga dianggap sebagai bentuk pengorbanan—meninggalkan sesuatu untuk menunjukkan rasa syukur atas apa yang Tuhan sudah lakukan bagi kita.
Apa Itu Minggu Palma?
Ini adalah awal dari akhir. Minggu sebelum Paskah, Yesus memasuki Yerusalem, ibu kota. Ia disambut seperti pahlawan. Orang-orang melambaikan daun palma, itulah sebabnya disebut Minggu Palma.
Namun, hanya dalam beberapa hari, situasinya berubah drastis. Para pemimpin agama saat itu tidak senang dengan sambutan meriah bagi Yesus. Mereka mulai menyusun rencana untuk menyingkirkan-Nya.
Apa yang Baik dari Jumat Agung?
Yesus ditangkap dan dijatuhi hukuman mati. Hari di mana Ia disalibkan disebut Jumat Agung. Kedengarannya seperti hari yang menyedihkan, kan? Tapi mengapa disebut Agung? Itu karena kematian Yesus bukanlah akhir. Tiga hari kemudian, pada Paskah, Ia bangkit kembali. Dan itu adalah kabar baik! Bagaimana Jumat Agung dirayakan?
Apa yang Kita Rayakan Saat Paskah?
Paskah adalah hari raya paling penting. Banyak orang bertanya-tanya, Siapa Yesus sebenarnya? Inilah momen di mana Yesus menunjukkan siapa diri-Nya: Anak Allah. Tuhan lebih kuat dari maut, dan Yesus mengalahkan kematian. Kematian-Nya dipandang sebagai pengorbanan terbesar Tuhan untuk memperbaiki hubungan antara diri-Nya dan manusia. Saksikan kisah Paskah melalui Sandy Tales di sini.
Yesus hidup! Selama 40 hari setelah kebangkitan-Nya, Ia berbicara kepada banyak orang dan terus mengajarkan murid-murid-Nya tentang kasih Tuhan. Namun, Ia tidak bisa selamanya tinggal di bumi. Para murid harus mengucapkan selamat tinggal kepada-Nya saat Yesus naik ke surga dalam peristiwa Kenaikan-Nya.
Apa Itu Hari Kenaikan?
Hari raya ini mungkin terdengar aneh. Yesus naik ke surga? Tapi meskipun tampak aneh, ini adalah momen yang sangat penting dalam kehidupan Yesus. Ia kembali kepada Bapa-Nya sebagai Anak Allah. Pada Hari Kenaikan, Yesus meninggalkan murid-murid-Nya karena tugas-Nya di bumi telah selesai.
Apa Itu Pentakosta?
Setelah Yesus naik ke surga, murid-murid-Nya merasa bingung dan kehilangan arah. Selama ini, Yesus adalah pemimpin dan panutan mereka. Mereka selalu mengikuti-Nya. Tapi sekarang? Mereka merasa sendirian dan tak tahu harus berbuat apa. Namun, 10 hari setelah Kenaikan Yesus, segalanya berubah. Tuhan tidak meninggalkan mereka. Ia memenuhi hati mereka dengan semangat dan keberanian. Tuhan tidak lagi hanya memerintah dari atas, tetapi kini hadir di dalam hati mereka. Pentakosta adalah awal yang baru.
7 Keajaiban Salib
Dalam pelatihan ini, kamu akan diajak berjalan bersama Wilkin van de Kamp ke tujuh tempat di Yerusalem di mana Yesus menumpahkan darah-Nya, dan menggali makna yang mendalam dari setiap peristiwa itu bagi kehidupan kita hari ini.
Setiap momen ini telah dinubuatkan ratusan tahun sebelumnya, ditetapkan oleh kehendak dan inspirasi ilahi dari Allah sendiri.
Yuk, ikuti perjalanan penuh makna ini dan renungkan apa artinya bagi hidupmu.